Flensa pipa membentuk tepian yang menonjol secara radial dari ujung pipa. Flensa ini memiliki beberapa lubang yang memungkinkan dua flensa pipa dibaut bersama-sama, membentuk sambungan antara dua pipa. Gasket dapat dipasang di antara dua flensa untuk meningkatkan kekedapan.
Flensa pipa tersedia sebagai komponen terpisah untuk digunakan dalam penyambungan pipa. Flensa pipa terpasang secara permanen atau semi-permanen di ujung pipa. Hal ini memudahkan perakitan dan pembongkaran pipa ke flensa pipa lainnya.
Flensa pipa diklasifikasikan berdasarkan cara pemasangannya pada pipa:
Jenis-jenis flensa pipa meliputi:
- Flensa leher lasdilas pada ujung pipa, menyediakan flensa yang sesuai untuk suhu dan tekanan tinggi.
- Flensa berulirmemiliki ulir internal (betina), pipa berulir disekrupkan ke dalamnya. Pemasangannya relatif mudah, tetapi tidak cocok untuk tekanan dan suhu tinggi.
- Flensa las soketmemiliki lubang polos dengan bahu di bagian bawah. Pipa dimasukkan ke dalam lubang hingga menyentuh bahu, lalu dilas dengan las fillet di sekeliling bagian luarnya. Las fillet ini digunakan untuk pipa berdiameter kecil yang beroperasi pada tekanan rendah.
- Flensa slip-onjuga memiliki lubang polos tetapi tanpa bahu. Lasan fillet diterapkan pada pipa di kedua sisi flensa.
- Flensa tumpang tindih cTerdiri dari dua bagian: stubend dan flensa penyangga. Subend dilas tumpul ke ujung pipa dan memiliki flensa kecil tanpa lubang. Flensa penyangga dapat meluncur di atas stubend dan menyediakan lubang untuk dibaut ke flensa lain. Pengaturan ini memungkinkan pembongkaran di ruang terbatas.
- Flensa butas merupakan bentuk pelat penutup yang dibaut ke flens pipa lain untuk mengisolasi bagian pipa atau mengakhiri pipa.
Waktu posting: 23-Jun-2021